Sabtu, 09 Mei 2009

AJARAN-AJARAN PAULUS

Didalam ia membawakan ajarannya, maka ia, Paulus,
mengajarkan sesuatu yang dirasakan oleh masyarakat sangat
baru. Kesimpulan ajaran-ajarannya ialah:

1. Ia mengajarkan bahwa Tuhan bukan satu tetapi dua, yaitu
Allah Bapa dan Allah Anak. (I Korintus 1:3)
2. Yesus adalah juga Allah yang sama dan sehakekat
denganNya. (sda)
3. Yesus telah disalib, mati dan dikuburkan, bangkit pula
pada hari yang ketiga, duduk disebelah kanan Allah Bapa yang
maha kuasa. Ia disalib adalah untuk menebus isi dunia ini,
sebab sekaliannya telah berdosa, tidak ada seorangpun yang
dibenarkan lagi, termasuk dia sendiri dan nabi besar
Muhammad s.a.w. (Rum 3:10, Rum 5:8, Galatia 1:4)
4. Ia, Paulus, mengajarkan bahwa hukum Taurat sudah tidak
berlaku lagi, sejak penyaliban Yesus di bukit Golgotha. Ia
kemudian berpendapat, bahwa hukum Musa adalah sebenarnya
sumber segala dosa, dan suatu kutukan yang tiada taranya.
(Rum 4 :15, Galatia 3:10, Galatia 2:21). Didalam Galatia
5:4 ia mengatakan: Maka kamu yang hendak dibenarkan oleh
Taurat Musa itu, sudah diceraikan daripada Kristus. Juga
dalam Rum 7:6, Galatia 3:24 dan 25, Rum 10:4 : Ia menekankan
bahwa Kristus Yesus itulah penyudah atau penammat Taurat.
Sehingga meskipun Paulus mengatakan ia tidak menentang
Taurat, tetapi hakekatnya ia menjadikan dirinya penentang
hukum Allah nomor wahid... (bacalah pula Kejadian 17:19
sebagai bahan pembanding, juga Matius 5:17)

Mengenai soal Khitan atau Sunat ia mengatakan: Camkanlah.
Aku Paulus, berkata kepadamu, kalau kamu mau bersunat, maka
Kristus tak berguna lagi sedikitpun bagimu. (Galatia 5:2).
Meskipun firman Allah s.w.t. telah beruilang-ulang
menegaskan perlunya sunat daging. (Kejadian 17:13, Ulangan
10:16 dan 30:6, Yermia 4:4) tetapi Paulus dengan beraninya
membatalkan sunat itu. Perihal makanan yang diharamkan Allah
seperti daging babi dst-nya, Paulus mengatakan: Maka barang
sesuatu yang terjual dipasar daging, makanlah dengan tiada
memeriksa sebab perasaan hati. (I Korintus 10:25). Itulah
sebabnya Lukas, murid didiknya lalu "mengarang" bahwa Allah
telah menemui Petrus menyuruh Petrus memakan semua binatang
tanpa kecualinya ia halal ataukah haram. (Kisah rasul-rasul
10:10-15)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar